Dikala Merpati tak Sekedar untuk Dipelihara
NIM : 23010114140187
Peternakan Kelas E
Burung Merpati sangatlah akrab bagi masyarakat indonesia,tak hanya
orang desa,orang kota pun banyak yang memeliharanya.Merpati kampung atau masyarakat menyebutnya dengan 'doro jowo' banyak dipelihara oleh
anak-anak karena harganya yang murah dan perawatannya yang mudah.Merpati
jenis ini dipelihara dan dimanfaatkan sebagai hiburan untuk diadu
kecepatan terbanya,dan juga dikembangbiakan untuk dikonsumsi sebagai
merpati pedaging.Harga per ekornya berkisar antara 20-50 ribu rupiah dan
terbilang murah untuk kalangan menengah kebawah.Perkembangbiakannya
lumayan cepat,hampir setiap 2 minggu sekali mereka bertelur sebanyak 2
butir dan menetas di hari ke 21 setelah proses pengeraman.Kita cukup
membuat kandang berupa bentuk persegi yang terbuat dari kayu dengan
ukuran 50x70cm atau kita buatkan pagupon yang ditempatkan diatas
pohon/atap ntuk tempat mereka hidup.Merpati kampung jantan mempunyai
badan yang lebih panjang dan tegap jika dibandingkan dengan yang betina,
dan dapat mengeluarkan suara mbekur (kicauan) khas merpati untuk
memikat sang betina.Berikut ini adalah gambar dari merpati kampung :
Pengalaman saya diwaktu kecil memang memelihara beberapa pasang merpati
kampung,sempat terhenti beberapa tahun karena wabah flu burung yang
kala itu mengganas di Indonesia.Nah,sejak 2012 yang lalu bapak saya
berkeinginan untuk memelihara merpati lagi,namun yang ini bukan hanya
merpati kampung namum merpati hias.
Pada awal memelihara merpati hias,saya hanya punya sepasang merpati kipas,sepasang merpati gondok,dan sepasang merpati modena
(sebutan di indonesia),memang pada waktu itu merpati hias belum
sepopuler sekarang. Untuk sepasang merpari kipas dihargai 400 ribu
rupiah,merpati gondok 900 ribu rupiah,dan merpati modena seharga 800
ribu rupiah.Pekerjaan bapak yang kerap kali keluar kota memudahkan
bekliau untuk mencari refrensi berternak merpati di beberapa daerah
dijawa,dan jawa timur memang pada saat itu adalah daerah yang paling
banyak dijumpai peternak merpati hias.
bapak saya menemukan
Komunitas penggemar merpati hias yang disebut IFPC atau (Indonesia Fancy Pigeon Comunity) dan ahamdulillah beliau terpilih menjadi humas
nasional di taun 2013
Dari tahun-ke tahun penggemar merpati
diindonesia semakin banyak,bapak dan saya melihat peluang bisnis pada
merpati hias ini.Koleksi kami bertambah sampai terhitung pada tahun 2015
ini terdapat 25 pasang merpati hias maupun merpati kampung,yang terdiri
dari jenis norwich cropper,modenna,kipas,gaditano,reversevewing
pouter,saxon pouter,hanna pouter,classic dan modern oriental
frill,racing pigeon,carrier,double cuip,dan american fantail.
*maaf gambarnya cari di internet,tapi dirumah juga ada kok jenis yg seperti itu hehe,,
bisnis
merpati hias ini amatlah menjanjikan,karena merpati bisa bertelur 2
kali dalam sebulan,dan harga anakkanya setengah dari harga induknya. Harga Induk merpati hias diatas berkisar antara 3-7 juta rupiah.
Setelah munas IFPC yang dilaksanakan pada Desember lalu,alhamdulillah sekarang bapak saya terpilih sebagai ketua nasional.
Bila berminat hubungi saya di :
085647465693
pin 7FBAA43D
ID line : Ichsanasa
(artikel ini dibuat berdasarkan pengalaman saya dan bapak berternak merpati hias selama kurang lebih 3 tahun)
(artikel ini dibuat berdasarkan pengalaman saya dan bapak berternak merpati hias selama kurang lebih 3 tahun)
Terima kasih atas perhatiannya,jangan lupa beri komentar :)
Bagus sekaliiii
BalasHapusmasih muda sudah ada jiwa bisnisnya !!
Hehe,makasih lho non :D
HapusWah informatif sekali mengenai artikel burung merpati tersebut. Mungkin bisa di share lagi binatang" hias jenis unggas selain burung merpati tsb?
BalasHapusterimakasih:)
Terima kasih banget ya :D
Hapusokey,ditunggu ya artikel yang lain :D
wah bener bener menambah informasi. keren
BalasHapusBerternak sekaligus berbisnis :D
Hapuswihh nyaman deh baca artikelnya sambil dengerin instrumen yang kayak begini, jadi lebih semangat bacanya :D
BalasHapusstay tune terus ya di blog kita :D
Hapusisinya bagus, lumayan menambah informasi. nggak buat boring juga, tatanan bloognya good looking. semakin ditambah artikelnya ya hehe lumayan buat nambah pengetahuan soal dunia peternakan :D
BalasHapusmakasih banget lho yaaa :D
Hapusunik ya?
BalasHapusiya dong, masih terbilang langka juga di indonesia :D
HapusBacaan yang tidak membosankan, tidak terlalu berat bahasanya. Sangat bagus!
BalasHapusInfomasi yang sangat akurat tidak bertele2 dan memotivasi banyak orang :)
terima kasih atas komentarnya ya :)
Hapussemoga bermanfaat
Wah kaya nya bisnis budidaya merpati menguntungkan
BalasHapusBoleh minta tips sama dana awalnya tidak?
Siapa tau bisa ikutan budidaya merpati
Untuk dana, mungkin uang 1 juta sudah bisa di buat :
Hapus-kandang 5 buah,berserta kelengkapannya
-5 pasang merpati kipas @100 ribu
memelihara merpati gampang kok,yang penting salalu menjaga kebersihan kandang,merpati tak perlu sering dimandikan.
Hapusmemberi makan paling tidak 2x dalam sehari
asa well pokoke jos peternak muda
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapussalah satu media untuk semakin memasyarakatkan merpati hias..semoga blog nya semakin berkembang..merpati hiasnya juga ikut berkembang..hehehehe..
BalasHapussalam hormat..
"WOKUR PIGEON TSHIRT"
hehe amiiin mas :)
Hapus-asa